Penyakit
pernapasan sering menyerang burung. Penyebab penyakit pernapassan
adalah adanya infeksi sekunder pada saluran pernapasan oleh E.coli dan
sejenis mycoplasma galisepticum yang yang lebih terkenakl dengan nama CRD (Chronic Respiratory Desease). Jika
sudah kronis penyakit ini sangat sukar disembuhkan dan biasanya lama
kelamaan burung yang terinfeksi penyakit ini akan mati.
Penyakit
pernapasan bersifat menular. Penularan penyakit ini dapat terjadi
melalui kontak langsung antara burung yang sehat dan burung yang
terinfeksi. Penularan penyakit pernapasan juga dapat terjadi melalui makanan, minuman, lingkungan kandang yang kurang bersih dan makanan/minuman yang tercemar kotoran burung yang terinfeksi penyakit.
Gejala-gejala penyakit
pernapasan adalah burung sering bersin-bersin, pada malam hari yang
cuacanya dingin pernapasanya ngorok, hidung lembab/basah berlendir, dan
aktifitas atau gerak burung menurun. Tindakan preventif dan kuratif
untuk mengatasi penyakit pernapasan yang dapat dilakukan adalah sebagai
berikut.
a. Burung
yang terinfeksi penyakit pernapasan segera diisolasi di kandang
tersendiri dan diobati agar tidak menular kepada burung-burung yang
lain.
b. Sangkar, tempat makan, dan tempat minum selalu di kontrol dan semua kotoran yang terdapat didalam sangkar ataupun didalam wadah makanan/minuman selalu dibersihkan.
c. Makanan
yang akan diberikan dicuci bersih dan dikeringkan untuk menghilangkan
kemungkinan adanya residu pstisida pertanian yang membahayakan
kesehatan burung.
d. Minuman
yang kotor segera diganti dengan air yang bersih, segar, sehat, dan
tidak mengandung bahan-bahan beracun yang membahayakan kesehatan
burung. Air untuk minum direbus terlebih dahulu hingga mendidih untuk
membunuh semua jenis bibit penyakit yang terdapat didalamnya.
Pengobatan:
www.kicausuper.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar